Bonaran Situmeang, mantan pengacara terpidana percobaan penyuapan, Anggodo Widjojo, hari ini dilantik menjadi Bupati Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.
Bonaran, yang pernah melaporkan Komisi Pemberantasan Korupsi ke polisi atas tuduhan tindakan sewenang-wenang itu kini menjadi orang nomor satu di pemerintahan Kabupaten Tapanuli Tengah.
Pelantikan Bonaran itu dibenarkan rekan advokat, Elza Syarief, dalam pesan singkat yang diterima VIVAnews.com, Senin 8 Agustus 2011. Elza Syarief dan Bonaran Situmeang merupakan satu tim pengacara Dewi Yasin Limpo, mantan calon anggota legislatif dari Partai Hanura.
Sedianya, Dewi Yasin Limpo hari ini dipanggil Markas Besar Polri. Tetapi, Elza Syarief menegaskan bahwa Dewi tidak bisa memenuhi panggilan Badan Reserse dan Kriminal Polri di Jakarta.
"Karena menghadiri pelantikan Bupati Tapanuli Tengah yaitu Bonaran Situmeang," kata Elza yang juga kader Partai Hanura ini. Bonaran dan pasangannya, Syukran Tanjung hari ini dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Tengah.
Pilkada Tapanuli Tengah diikuti tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati. Bonaran-Sukran Tanjung diusung PDI Perjuangan, Golkar, dan Hanura. Bonaran mengalahkan pasangan calon yang diusung Demokrat dan koalisi, Dina Riyana Samosir-Hikmala Raya Harahap. Satu pasangan lain berasal dari jalur independen, Tasrif Tarihoran-Raja Asih Purba.
Pada Pilkada yang digelar Maret lalu, Bonaran yang merupakan pasangan nomor satu mendapatkan 83.313 suara atau 62,1 persen.
Pasangan nomor dua, Tasrif Tarihoran-Raja Asih Purba mendapatkan 1.458 suara atau 1,09 persen. Sedangkan pasangan nomor tiga, Dina Riyana Samosir-Hikmal Batubara mendapat 49.379 suara atau 36,81 persen.
No comments:
Post a Comment